Header Ads

Link Banner

Himaprodi Pendidikan Biologi gelar Pekan Penghijauan XXVIII

riauterkini.com, Universitas Riau - Himaprodi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Riau kembali menggelar perhelatan akbar Pekan Penghijauan XXVIII. Kegiatan yang telah berlangsung selama 27 tahun berturut-turut di Provinsi Riau ini direncanakan akan menghijaukan Pesisir Kabupaten Bengkalis tepatnya di Desa Sepahat, Kecamatan Bukit Batu pada 6-8 Mei 2016.

Seperti dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini kepanitiaan akan menanam tanaman Mangrove dengan bertemakan “Bersama Hijaukan Kawasan Pesisir Melalui Gerakan Cinta Lingkungan”.

Aksi peduli lingkungan ini merupakan salah satu program tahunan terbesar dari HIMAPRODI Pendidikan Biologi selain Olimpiade Sains Biologi SMP-SMA se-Riau. Selama kurun waktu seperempat abad lamanya, kegiatan ini telah menghijaukan sebagian besar kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Riau seperti diantaranya Rokan Hulu, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir, Kampar, Bengkalis, Kota Dumai, dan beberapa lokasi di kota Pekanbaru.

Ketua Pelaksana Hari Arrasyid menjelaskan bahwa kegiatan penghijauan ini turut membantu program pemerintah Nasional dalam menghijaukan kembali hutan-hutan yang telah banyak dirusak oleh pembalak liar khususnya hutan di Provinsi Riau yang semakin berkurang. “Penghijauan tahun ini tidak jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini kami melakukan kegiatan penghijauan di daerah pesisir dengan menanam Mangrove sebagai bentuk kepedulian kami terhadap hutan mangrove yang kian menipis di pesisir Bengkalis serta membantu mensukseskan program pemerintah”.
 
Bupati HIMA Prodi FKIP Biologi, Rio Rasdian Syaputra mengatakan “Acara Pekan Penghijauan merupakan sebuah wadah untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan program pemerintah dalam upaya pengembalian tatanan ekosistem hutan nasional dalam bentuk reboisasi terutama di daerah Riau dari mahasiswa/i Program Studi Pendidikan Biologi FKIP UR”.

“Bukan hanya mahasiswa/i tetapi dosen–dosen Program Studi Pendidikan Biologi juga ikut andil dalam kegiatan Pekan Penghijauan XXVIII yang akan melakukan penanaman pohon mangrove disekitar pesisir pantai. Sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat sekitar sekaligus sosialisasi bersama komunitas masyarakat peduli api di Desa Sepahat Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis”, imbuh ketua pelaksana Hari Arasyid.

Masyarakat sekitar menyambut positif kegiatan ini karena dapat memberikan motivasi kepada pemuda setempat untuk senantiasa menjaga kelestarian hutan mangrove.

Meskipun demikian Rio Rasdian Syaputra menambahkan, “Semoga kegiatan besar ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah baik moril maupun materil demi suksesnya kegiatan tersebut”.

Koordinator HID Pekan Penghijauan, Depimei Nita Mahendra mengatakan, “Acara ini sebagai salah satu bentuk pengabdian mahasiswa pendidikan biologi demi mewujudkan bukti kecintaan terhadap lingkungan, kesadaran ini timbul karena dasar keilmuan kami di bidang biologi dan juga fakta di lapangan yang menunjukkan tingginya angka degradasi hutan hingga saat ini”

“Kami berharap semoga pemerintah mendukung sepenuhnya kegiatan Pekan Penghijauan XXVIII ini dan bersama-sama dalam menyukseskan aksi peduli lingkungan yang telah lama dilaksanakan oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Riau,” tutup Depi ***(Wono)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.