Mapan UR Kembali Ajarkan Pendidikan Kepada Anak Jalanan

terasunri.web.id - Mahasiswa Peduli Pendidikan Anak jalanan (MAPAN) UR merupakan sebuah wadah pejuangan mahasiswa yang mendeklarasikan diri untuk turun ke jalan memberikan pendidikan bagi kaum yang termarjinalkan khususnya anak jalanan. Pendidikan yang merupakan hak setiap warga negara, ternyata belum dapat terwujud sepenuhnya. 

Tidak dapat dipungkiri, bahwa sebagian besar anak jalanan belum pernah tersentuh bangku pendidikan. Mereka menukar masa kanak-kanak mereka dengan bekerja keras untuk menyambung hidup. Ini bukanlah kehidupan yang mereka inginkan, tapi inilah kenyataan hidup yang harus mereka jalani. Beginilah realita yang terjadi di Ibukota Provinsi Riau, Pekanbaru.

Tim MAPAN UR kembali melaksanakan aktivitas rutin yakni mengajar adik-adik di Simpang 4 Lampu Merah Pasar Pagi Arengka pada Selasa, 19 September. Kegiatan belajar mengajar dilakukan sekitar pukul 15.30 WIB di rumah belajar oleh 7 orang anggota Tim MAPAN UR. Walaupun cuaca tidak mendukung, namun tidak menyurutkan semangat anak-anak jalanan untuk tetap mengikuti proses belajar mengajar. 

“Semangat belajar mereka terlihat jelas ketika menyambut kedatangan kami saat tiba di rumah belajar. Sejatinya anak-anak jalanan ini tidak seperti apa yang dipikirkan oleh banyak orang, mereka juga punya mimpi yang sama halnya dengan anak-anak pada umumnya. Bersama wujudkan mimpi mereka," ujar Yosi, salah seorang pengajar Tim MAPAN UR. 

Rutinitas belajar ini dilakukan untuk berbgai pengetahuan kepada anak jalanan, sehingga mereka dapat merasakan manisnya pengetahuan dan meningkatkan kehidupan menjadi lebih baik lagi. 

“Perkembangan belajar anak jalanan mengalami peningkatan kearah yang lebih baik selama beberapa bulan ini, dari yang awalnya tidak mengenal huruf dan angka yang diajarkan. Harapan kedepannya anak jalanan bisa menulis, membaca dan berhitung dengan lancar,” ujar Nisa, salah seorang pengajar Tim MAPAN UR.