Universitas Riau Menjadi Lokasi Pelatihan Instruktur Panjat Tebing se-Asia Tenggara

terasunri.web.id - Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI) menggelar pelatihan instruktur panjat tebing atau instructure training course. Pelatihan ini digelar selama 5 hari yakni sejak Senin-Jumat, 18-22 September di Universitas Riau, Pekanbaru, yang merupakan bekas venue PON 2012.

Ketua Bidang Panjat Tebing Alam PP FPTI Setyo Dibyo menjelaskan, pelatihan instruktur panjat tebing ini bekerja sama dengan South East Asia Climbing Federation (SEACF). Sehingga kualitas pelatihannya pun standar se-Asia Tenggara. “Pesertanya juga berasal dari Asia Tenggara, dan sertifikatnya bisa berlaku di Asia Tenggara,” kata Setyo, Rabu (20/9).

Pelatihan ini merupakan yang kedua kalinya digelar di Indonesia. Sebelumnya pelatihan instruktur panjat tebing digelar di kawasan gedung Kemenpora pada Mei lalu.

Jumlah peserta dalam pelatihan ini sebanyak 14 orang yang terdiri Malaysia dan Indonesia. Para peserta mengikuti level pelatihan berbeda-beda, tergantung kebutuhan masing-masing. Kategori pelatihan mulai dari level 1, level 2, level 3, dan level 4 untuk kelas instruktur. “Peserta kali ini ada yang atlet, ada yang pegiat panjat tebing, ada juga yang memang sudah instruktur,” ujar Setyo.

Sejumlah peserta mengikuti materi kelas dalam Pelatihan Instruktur di Pekanbaru, Riau Sejumlah peserta mengikuti materi kelas dalam Pelatihan Instruktur di Pekanbaru, Riau.

Jumlah pengajar sebanyak 3 orang yakni 1 orang master dari Singapura, asisten pelatih dari Filipina, dan pengajar untuk level 1 dan 2 dari Indonesia. Sertifikat pelatihan instruktur tersebut berlaku selama 4 tahun, dan harus diupgrade kembali sebelum masa berlakunya habis. “Untuk yang sudah level instruktur, kalau sudah habis masa berlakunya ya tetap harus ikut lagi yang level instruktur. Buat penyegaran ilmu aja,” kata Setyo.

Para atlet, pegiat panjat tebing, maupun instruktur yang akan mengikuti pelatihan ini dapat memantau jadwalnya di website SEACF.